LinkedIn
WhatsApp
Microsoft Teams

Apa Perbedaan Website dan Blog?

Sylvia Paramitha

Sylvia Paramitha

Copywriter

View case

durasi baca : 5 menit

Blog dan Website merupakan media yang bisa kamu gunakan untuk membagikan konten berupa teks, gambar, video, dan audio kepada banyak orang. Pengguna blog dan website selalu bertambah seiring dengan perkembangan teknologi informasi.

Salah satu penyebabnya adalah kebutuhan kita terhadap kedua media tersebut yang selalu meningkat serta kemudahan untuk membuat dan menggunakannya.Meskipun sepintas keduanya sama, tetapi pada dasarnya blog dan website merupakan dua media yang berbeda.

Pengertian Website

Website adalah sejumlah halaman online yang terhubung dalam satu domain, biasanya dikelola oleh individu, perusahaan, institusi, organisasi, atau pemerintah (Sumber: Merriam Webster)

Contoh Website:

Image

Pengertian Blog

Blog (web log) adalah halaman online yang berisi konten seperti opini, pengalaman, atau aktivitas penulis (Sumber: Hubspot).

Contoh Blog:

Image

Perbedaan Website dan Blog

Nah dari pengertian dan contoh diatas, mungkin kamu mendapatkan gambaran mengenai perbedaan blog dan website. Namun ada 12 perbedaan antara blog dan website yang perlu kamu ketahui berdasarkan faktor pembeda berikut ini:

1. Pengguna

Blog dibuat untuk keperluan tulis menulis, sehingga penggunanya adalah kalangan masyarakat biasa yang ingin menyalurkan hasil tulisannya kepada banyak orang. Satu blog biasanya dimiliki dan dikelola oleh satu orang.

Sementara website dimiliki oleh satu orang atau lebih sesuai dengan tujuan dibuatnya. Pemilik website biasanya adalah kalangan profesional yang membutuhkan media untuk menginformasikan sesuatu hal kepada banyak orang melalui internet.

2. Tujuan

Blog diciptakan untuk keperluan pribadi, Blogger atau pemilik blog biasanya menggunakan blog sebagai media untuk menuliskan catatan pribadinya agar dapat dibagikan kepada teman-temannya. Seiring dengan perkembangan waktu, fungsi blog bergeser dari yang semula untuk keperluan pribadi bertambah menjadi fungsi media bisnis online.

Sementara itu, kemunculan website memang diciptakan pemiliknya untuk keperluan komersial, seperti profil perusahaan dan jualan online.

3. Biaya

Kita dapat menggunakan blog secara gratis. Hal ini karena subdomain dan web hosting sudah disediakan oleh masing-masing platform blog.

Jika menggunakan website maka kita perlu mengeluarkan uang untuk biaya sewa web hosting bulanan dan sewa domain tahunan. Meskipun demikian, kamu bisa menggunakan web hosting yang sesuai dengan kebutuhan website kamu.

4. Kemudahan

Jika dilihat dari aspek ini, Blog lebih mudah dibuat dan digunakan dari pada website. Kita hanya perlu mendaftar dan langsung menggunakan layanan blogging secara gratis. Fitur yang sederhana dan user friendly akan membuat pemula dapat mengoperasikan blog dengan baik.

Sementara itu, jika ingin memiliki sebuah website, kita perlu menyiapkan beberapa hal seperti domain, web hosting, script yang akan diunggah ke web hosting, hingga software File Transfer Protocol (FTP). Bagi pengguna pemula, kita akan merasa sedikit kesulitan ketika menggunakan website untuk pertama kalinya. Salah satu penyebabnya adalah minimnya tutorial yang memandu kita.

5. Desain Template

Pada umumnya tampilan desain template website lebih bagus daripada desain template blog. Karena desain template yang biasa digunakan untuk blog merupakan template bawaan dari platform blog atau template blog yang dibagikan secara gratis oleh beberapa situs penyedia template blog.

Tampilan desain template website lebih bagus dan jarang terdapat kesamaan antara satu website dengan website lain. Hal ini disebabkan desain template website dibuat langsung oleh pemilik website tersebut, sehingga tampilannya akan sesuai dengan keinginan pemiliknya.

6. Performa

Dengan tampilan desain template yang bagus dan fitur yang lebih lengkap membuat website lebih unggul ketika digunakan. Website yang dibuat oleh programmer akan terlihat lebih profesional dan mampu mengakomodasi kebutuhan pemilik serta pengunjung website.

Sedangkan blog yang ditujukan untuk keperluan tulis menulis memiliki fitur terbatas dan akan terlihat kaku ketika dipaksakan untuk keperluan lain seperti sebagai media bisnis online.

7. Konten

Umumnya konten blog berisi artikel, video, atau podcast mengenai sebuah tema yang diminati oleh pemilik blog. Selain itu, konten blog kebanyakan adalah pengalaman, opini, atau aktivitas si pemilik blog.

Kamu bisa membuat blog dengan konten yang berfokus pada satu tema, misalnya travel, kuliner, teknologi, otomotif, financialfashion, atau parenting.

Berbeda dengan website yang biasanya berisi informasi mengenai produk atau jasa. Misalnya bisnis kamu bergerak dibidang financial, maka kamu bisa membuat konten yang menawarkan jasa pengelolaan keuangan, alamat bisnis, kontak perusahaan, dan informasi lain yang dibutuhkan calon klien kamu.

Kamu juga bisa menggunakan website untuk keperluan organisasi, sekolah, lembaga pemerintahan, hingga toko online.

8. Update Konten

Blog lebih sering memperbaharui kontennya secara berkala, karena konten merupakan kunci sukses (nyawa) dari sebuah blog. Bisa dilakukan setiap hari, dua kali sehari, atau seminggu sekali.

Berbeda dengan website yang kontennya mayoritas berisi informasi produk atau jasa, sehingga update konten hanya dilakukan ketika ada perubahan mengenai produk atau jasa yang ditawarkan.

9. Gaya Bahasa

Gaya bahasa yang digunakan pada blog sangat bervariatif dan tidak ada batasan tertentu. Ada yang menggunakan gaya bahasa informal atau formal. Karena blog hanya digunakan untuk kebutuhan pribadi.

Sedangkan gaya bahasa yang digunakan website biasanya lebih profesional dan formal karena kebanyakan digunakan untuk tujuan formal seperti lembaga pendidikan, instansi pemerintahan, perusahaan, hingga organisasi tertentu.

10. Pembagian Konten

Pembagian konten di blog biasanya dilakukan berdasarkan tag atau kategori. Misalnya di Blog Whello, kamu bisa menemukan kategori Tutorial WordPressBelajar SEOCopywritingSocial Media Campaign dan Bisnis.

Dan pembagian konten pada website, biasanya dilakukan berdasarkan produk atau jasa yang ditawarkan. Contohnya, di Whello kamu bisa menemukan Jasa Pembuatan WebsiteJasa Search Engine Optimization (SEO)Jasa Search Engine Advertising (SEA)Jasa Social MediaJasa Pembuatan Aplikasi, dan Jasa Copywriting.

11. Cara Komunikasi

Cara komunikasi di blog bersifat interaktif karena pembaca blog bisa meninggalkan komentar di setiap artikel atau konten yang dibuat.

Berbeda dengan cara komunikasi di website yang biasanya tidak menyediakan kolom komentar di konten, tetapi mengarahkan pengunjung website pada call center (contact person) perusahaan untuk bisa berkomunikasi dengan pemilik website.

12. Subscriber

Biasanya blog menyediakan “tombol subscribe” agar pembaca tidak ketinggalan update konten terbaru. Pembaca bisa subscribe atau berlangganan pada blog agar diberi notifikasi setiap ada konten baru.

Namun website biasanya mengirimkan “newsletter” yang berisi produk atau layanan agar klien mengetahui produk atau jasa baru yang ditawarkan.

Kamu juga bisa melihat perbedaan blog dan website pada tabel dibawah:


Blog

Website

Pengguna

Dimiliki dan dikelola oleh satu orang.

Dimiliki dan dikelola oleh satu orang atau lebih sesuai dengan tujuan dibuatnya.

Tujuan

Untuk keperluan pribadi.

Untuk keperluan komersial (bisnis).

Biaya

Bisa digunakan secara gratis.

Membutuhkan biaya untuk biaya sewa web hosting bulanan dan sewa domain tahunan

Kemudahan

Lebih mudah dibuat dan digunakan dari pada website.

Lebih kompleks dibandingkan blog.

Desain Template

Menggunakan template bawaan dari platform blog.

Template website dibuat langsung oleh pemilik website, sehingga tampilannya akan sesuai dengan keinginan pemiliknya dan biasanya akan lebih menarik.

Performa

Hanya ditujukan untuk keperluan tulis menulis.

Lebih unggul dibandingkan blog.

Konten

Berisi artikel, video, atau podcast mengenai sebuah tema yang diminati oleh pemilik blog.

Berisi informasi mengenai produk atau jasa sebuah bisnis.

Update Konten

Dilakukan secara berkala (rutin).

Dilakukan ketika ada perubahan mengenai produk atau jasa yang ditawarkan.

Gaya Bahasa

Informal dan Formal.

Formal.

Pembagian Konten

Dilakukan berdasarkan tag atau kategori.

Dilakukan berdasarkan produk atau jasa.

Cara Komunikasi

Melalui kolom komentar

Melalui call center (contact person) perusahaan.

Subscriber

Menyediakan tombol subscribe.

Mengirim newsletter.

Manakah yang Lebih Baik untuk Saya Gunakan?

Sebenarnya kedua media ini sama saja, namun penggunaan blog seperti lebih ditujukan untuk blogger pemula. Seorang blogger tidak sepenuhnya memiliki kontrol atas penggunaan blog karena adanya tampilan tema standar dan gaya desain yang terbatas.

Berbeda dengan website yang biasa digunakan oleh pebisnis. Sebuah website seharusnya memiliki tampilan yang powerfull dan memiliki fitur yang lebih lengkap dibandingkan blog.

Jika kamu merasa kesulitan dalam mendesain website untuk keperluan bisnis kamu dan mengembangkannya. Whello sebagai agensi digital marketing mempunyai berbagai penawaran menarik yang siap membantu kamu dalam membangun sebuah website yang bagus dan user friendly sesuai dengan yang kamu inginkan dan butuhkan. Selain itu, kamu juga bisa memilih paket pembuatan website sesuai dengan budget yang kamu punya. Segera hubungi contact center Whello Indonesia untuk mendapatkan penawaran menarik tersebut.

Itulah 12 perbedaan website dan blog, kamu harus selektif sebelum memutuskan untuk menggunakan blog atau website memudahkan pekerjaan kamu. Maka dari itu sangat penting untuk kamu memahami perbedaan kedua media ini. Jika kamu bingung, kamu bisa tinggalkan komentar di kolom dibawa dan nanti kamu bisa berdiskusi dengan salah satu team Whello sebelum membuat blog atau website.

Semoga bermanfaat.

Image

Suka Artikel Ini?

Baca juga artikel lainnya

Cari Artikel

Layanan Whello

  • Jasa Pembuatan Website
  • Jasa SEO
  • Google Ads
  • Facebook Ads
  • Instagram Ads
  • Copywriting
  • Jasa Pembuatan Aplikasi

Subscribe Newsletter Whello Gratis

Dapatkan promo eksklusif dan konten menarik langsung di emailmu.

Image

Over Sylvia Paramitha

Copywriter

Hai! Kenalin aku Sylvia Paramitha, copywriter alias orang dibalik kata-kata kreatif di Whello Indonesia. Yuk kenalan!

Lees meer over Sylvia